Berakhirnya
bulan Ramadhan atau bulan puasa ditandai dengan adanya suara bedug dan
kumandang takbir, dan keesokan harinya semua orang melaksanakan solat
Ied atau sholat Idul Fitri.
Orang-orang bertemu dengan sanak keluarga
dan tetangga untuk saling meminta maaf dan saling membebaskan dari
kesalahan-kesalahan yang selama setahun terakhir dilakukan. Ada anaknya
yang tinggal di luar kota pulang kampung demi menemui orang tuanya saat
hari raya tiba, dan ada pula yang pulang sebelum hari raya untuk
melaksanakan sholat Idul Fitri bersama-sama.
Sholat Idul Fitri merupakan sholat sunah yang dilakukan pada tanggal 1
Syawal setelah melaksanakan ibadah puasa selama satu bulan dan dilakukan
secara berjamaah, baik itu di masjid besar maupun di lapangan yang
luas. Sholat Idul Fitri terdiri dari dua rokaat dan termasuk sunah
muakad yang artinya sunah (tidak wajib dilaksanakan) namun sangat
penting dan dianjurkan sekali untuk melaksanakannya karena banyak
keutamaan melaksanakan sholat ini.
Tata cara melaksanakannya tidaklah sulit, dalam melaksanakannya kita
dipimpin oleh seorang imam karena dilakukan secara berjamaah. Setelah
sholat Subuh dan mandi sunah hari raya kita bisa langsung berangkat ke
mesjid dan kita bertakbir di dalam mesjid. Namun ada pahala sunah jika
kita makan terlebih dahulu sebelum berangkat. Untuk lebih jelasnya
mengenai tata cara pelaksanaan sholat Idul Fitri, IyenBlog akan berikan
untuk anda semuanya. Khusus bagi yang belum tahu atau yang lupa-lupa
ingat mengenai tata cara pelaksanaan sholat Idul Fitri. Tentu saja lengkap. Silahkan dibaca dan difahami yaa !
Tata Cara Lengkap Sholat Idul Fitri
1. Sebelum datang ke masjid atau lapangan, mandi terlebih dahulu dan
memakai pakaian yang bersih, putih, dan tak perlu memakai yang baru, dan
disunahkan untuk makan terlebih dahulu. Anda bisa makan ketupat yang
sudah dimasak oleh orang yang anda cintai. Kemudian berwudhu, atau bisa
anda berwudhu di masjid.
2. Datanglah ke masjid atau lapangan yang biasa melaksanakan sholat idul
fitri. Berangkatlah ke sana dengan penuh keikhlasan dan banyak
mengucapkan takbir. "Allahu akbar 3x, lailahaillallah huallahu akbar allahu akbar walillahilhamdu"
3. Setelah anda tiba di masjid, anda jangan duduk dulu. Sholat sunah tahiyatul masjid dulu dua rokaat. Niatnya adalah "Nawaitu usolli sunatan tahiyatul masjidi rokataeni lillahitaala" dan sama seperti melaksanakan sholat sunah yang lain.
4. Setelah sholat sunah tahiyatul masjid, duduk saja anda dan banyak mengucapkan takbir sebelum ada yang bermuqadimah.
5. Setelah datang imam dan yang akan bermuqadimah, anda dengarkan isi dari muqadimah atau pembukaan tersebut.
6. Setelah khutbah selesai dilaksanakan, barulah takbir untuk sholat
berkumandang dan setelah itu barulah anda melaksanakan sholat Idul
Fitri.
6. Untuk niat Sholat Idul Fitri : Usolli sunatan liiddil fiti rokataeni mustakbilal kiblati adaam makmuman/imaman lillahitaala ( Baca juga Kumpulan Hapalan dan Doa Bulan Ramadhan)
7. Setelah itu, sholatlah dan masing-masing rokaat terdiri dari berbeda jumlah takbir.
8. Pada rokaat pertama baca doa iftitah, lalu takbir sebanyak 7 kali, dan setiap habis takbir membaca Subhanallah walhamdulillah wala ilahaillallah, wallahu akbar (angkat kedu tangan)
9. Setelah melaksanakan takbir 7 kali, kemudian membaca Al-Fatihah lalu
membaca surah pendek dari Al-quran. Tidak dikhususkan harus membaca
surah apa, tapi lebih utama membaca surah Qaf atau surah Al-A'la.
10.Setelah fatihah dan surah dibaca, lalu lakukan rukuk, sujud, dan bangun lagi untuk melaksanakan rokaat kedua.
11. Pada rokaat kedua sama halnya dengan melaksanakan sholat pada rokaat
pertama, namun banyaknya takbir yang dilakukan adalah sebanyak 5x saja,
dan setiap habis takbir membaca bacaan yang sama seperti rokaat
pertama.
12. Setelah takbir 5x, lalu membaca fatihah dan surah quran yang lain.
Pada rokaat kedua ini diutamakan membaca surah Al-Ghosiyah.
13. Yang perlu diingat ketika kita menjadi seorang makmum, saat imam
membaca surah Al-fatihah dan surah yang lain kita tidak boleh membacanya
dengan keras, cukup imam saja.
14. Setelah membaca fatihah dan surah lainnya, lakukan seperti rokaat
pertama, dan ditutup dengan duduk tasyahud akhir dan salam.
15. Setelah melaksanakan sholat, kita berdzikir dan bertasbih kepada Allah, lalu dilanjutkan dengan khutbah.
16. Pada saat khutbah, kita harus mendengarkan secara seksama dan tidak
boleh mengobrol apalagi menggosip. Perempuan yang sedang haid saja
dianjurkan untuk ikut mendengarkan khutbah saat idul fitri walaupun dia
tidak ikut sholat, apalagi yang ikut sholat, harus mendengarkan isi
khutbahnya.
17. Setelah khutbah selesai, lalu ditutup dengan doa dan bersalam-salaman saling membebaskan dari kesalahan yang pernah dibuat.
18. Setelah sholat Idul Fitri berziarahlah ke makam sesepuh yang sudah
meninggal untuk mendoakannya, dan temui saudara dan keluarga yang jauh
untuk saling meminta maaf.
Subhanallah, indahnya hari raya itu datang. Kita sebagai orang muslim
yang beribadah selama bulan ramadhan kemudian saling maaf memaafkan di
hari raya seolah-olah kita menjadi bersih lagi bebas dari dosa, namun
kita harus saling ikhlas akan dosa orang yang pernah membuat kesalahan
pada kita, insyaallah orang lain pun akan sama memaafkan kita dengan
ikhlas dan tulus. Namun tidak sedikit pada saat hari raya datang banyak
orang yang menangis karena ditinggalkan bulan yang penuh rahmat itu.
Mudah-mudahan kita bisa bertemu kembali di bulan ramadhan berikutnya.
Aamiin.
Emoticon